Rabu, 28 November 2007

HIDUP INI INDAH

Mungkin enak jadi burung, terbang kesana-kemari bebas ria
Mungkin enak jadi pohon, tinggal nongkrong aja tiap hari
Atau mungkin enak jadi kelelawar
gantung aja sepanjang hari gak capek-capek
padahal aku aja capek...
capek sekale...
Hidup gw yang indah...
Hidupku yang disana
Hidup yang jauh...
Hidup yang cinta
Hidup yang damai...
Hidup yang sejuk tenteram
di gunung
di sungai
di laut lepas
di awang-awang
terbang melayang menghilang
kacau-balau
terlunta-lunta
terpuruk
terkubur
menangis
meratap
iba
khusyuk
lepas
mengembara

pergi jauh...
damai...
aku pilih disini saja
Indahnya cinta



HIDUP INI INDAH
(Lirik Lagu-Dewa 19)


Matahari menyinari seisi bumi seperti engkau
Menyinari roh didalam jasadku ini
Selamanya seperti hujan
Kau basahi jiwa yang kering

Reff:
Hidup ini indah bila ku selalu
Ada disisimu setiap waktu
Hingga aku hembuskan nafas yang terakhir
Dan kita pun bertemu

Kau bagai udara yang kuhirup
Disetiap masa engkaulah darah
Yang mengalir dalam nadiku

Kembali ke: Reff

Maafkanlah s'lalu... salahku...
Karna kau memang pemaaf
Dan aku hanya manusia

Reff:
Hidup ini indah bila ku selalu
Ada disisimu setiap waktu
Hingga aku hembuskan nafas yang terakhir
Dan kita pun bertemu
Hanya kau dan aku dalam awal dan akhir

Read more ...

Selasa, 20 November 2007

Semua yang berlalu

I like this site. Kita bisa dapat kajian-kajian baik yang umum ataupun lebih mendalam. Ingat, inikan sudah akhir zaman (lihat di www.muslim.or.id). Sudah banyak tanda-tandanya bahwa zaman sudah akan berakhir. Bumi saja sudah semakin tua. Semakin capek dan ringkih menahan bebannya. Semakin banyak bocor dimana-mana. Lihat lumpur lapindo yang nggak berhenti-berhenti. Atau gunung berapi yang pada kompakan erupsi. Semua adalah pengingat bagi umat manusia. Mrengkel. Gitu kali ungkapan jawa untuk anak manusia yang selalu ngeyel.
Eh gosip-gosip, bencana di lapindo Sidoarjo katanya bisa dikategorikan pidana ya? Mesti gitu kayaknya. Disengaja kali ya. Aduh kasihan penduduk di sana. Bisa dibayangkan nggak kalo rumah kita tiba-tiba tenggelam ke dalam lumpur panas. Ya...,tempat prosotan dulu waktu kecil, tempat main bentengan, gobak sodor, petak umpet, Lapangan buat tanding bola, ilang semua.Wah kata Walhi nih, lumpur lapindo, semburannya baru akan habis 31 (baca:tiga puluh satu) tahun yang akan datang. Busyet dah...Kita-kita dah pada jompo tuh (telusuri di walhi.or.id). Ah...

Lihat juga gambar di samping (dari: jerrym.wordpress.com/2006/09/)
Tuh lihat, ada rumah-rumah yang samping-sampingan, ada masjid dibelakangnya, ya Allah...Ini dah setahun lebih yang lalu, kalo sekarang dah terkubur lebih dalam lagi kayaknya. Blm bisa kesana. Semoga saudara-saudara kita di sana selalu tabah dan sabar. Amin

Indonesia...Indonesia...ah...

Terus, mumpung agak longgar, mau kasih komen juga buat persepakbolaan nasional. Wah kemarin kita dibantai Suriah 7-0 ya, aduh...banyak amat. Kayak main PS aja. Pasti mereka pake one-two yang sekarang agak susah, atau mungkin umpan terobosan lambung yang sedikit susah juga diantisipasi. Atau mungkin mereka lagi merah-merah semua kali ya, atau mungkin pemain Indonesia lagi 'sial' pada putih-putih semua. Kenapa coba putih-putih semua? Karena pak ketua-nya lagi di penjara. Mungkin karena beliau gak bisa kasih semangat kali ya? Meski cuma lewat telpon doang. Eh tapi ternyata bisa ya orang di penjara pake HP, wah bisa 3G, internet, buka kaskus, dll, ha..., seneng juga kalo gitu. Ngapain juga dipenjara kalo bisa gitu? Aduh... Jadi prestasi kita apa ya? Apa gebuk-gebukan pemain ke wasit? Atau tawuran pemain - or suporter jug sih? Ada lah ya dikit-dikit. Kan yang usia 16 tahun lolos piala asia - yang di lebak bulus kemaren itu. Eh iya, ngomong-ngomong sebelah mana sih Suriah itu?

Nih saya ambilkan dari CNN. (Lihat, ama Iraq aja gedean Iraq, waduh...)
Iya sih ya, mungkin karena kita ini kurang syukur sama pemberian Allah Yang Maha Kuasa, punya negeri indah suka dikotori. Punya kekuasaan buat korupsi, terus dipenjara, terus nggak mau ngaku salah, nggak mau mundur, duh Pak Nurdin..., tobatlah...suporter juga udah capek urusan nggak beres-beres. Lihat tuh Suriah, negerinya kecil, bisa menang lawan negerinya Ronggolawe. Ayo kita bertaubat rame-rame. Nggak apa-apa kok mengaku salah dan taubat, kan manusia memang tempatnya khilaf. Dan selalu bersyukur atas rakhmat Allah SWT, Jadi yang bisa kerja ayo kerja-kerja-kerja... Semangat ya :)
Read more ...

Senin, 19 November 2007

Look at this Jambu...!

The Jambu front door - depan rumah gw nih

Kayaknya enak banget ya, seger...! Gampang nih nanam pohon jambu. Khususnya buat daerah yang tanahnya agak lempung, tipenya lupa, dulu pas kuliah DASTAN dapat C, he..., podzolik kayaknya ya. Pokoknya tekstur tanah lempung berpasir gitu deh. Dari hasil cangkokan biasa nih, memang udah agak lama nanamnya, udah lama dink, umur tanamannya dah lebih dari 10 tahun. Gw tanam waktu gw SMP dulu, tahun 94-an, tuh kan, dah 13 tahunan. Dan Alhamdulillah, tiap tahun buah, bisa dimakan orang buahnya, dikasih ke anak kecil biar dia gak nangis. Seneng lho kalo lihat hasilnya. Ini pohon asli di depan rumah gw. I love it. So, yo-yo ayo...mari menanam pohon ya... biar bumi kita hijau royo-royo. Kalo saran gw sih tanam pohon buah kesukaan, tapi yang mudah and umum-umum aja, misalnya ya pohon jambu, mangga, rambutan, sawo, dll. Pasti bisa deh. Okeh?

Also look at this pict (also depan rumah):
Imagine how happy tawon itu coba. Itu kalo kita punya bunga yang bisa dihisap madunya. Udah
keren kan bisa kasih madu, bukan kita yang kasih. Tapi secara coba, bukan tawon ini sih,
lebah madu, gak dapat gambarnya, kalo gak ada bunga, kan gak enak kita minum obat, atau
mungkin nama STMJ - susu - telor - madu - jahe nggak bakal ada. Jadi bukan STMJ, tapi STJ.
Gak keren kan? Makanya mari kita berlomba-lomba menanam tanaman buah...! Ayo semuanya. Yang semangat ya...! Kepada seluruh pencinta tawon, harap segera menanam pohon. Ini namanya Tawon Ndas - he..., kalo kena sengat, dan biasanya sengatannya sellalu di kepala, bisa berhari-hari kepala benjol-benjol. Tapi karena jasanya juga kan kita bisa makan buah-buahan kesukaan kita.
Cheers :)
Read more ...

Minggu, 18 November 2007

Tenang dan Anggun


Ini sebagian wajah Tokyo. Di Latar belakang agak jauh adalah gunung Fuji. Keren ya. Lumayan lah setidaknya. Meski tidak pas fokusnya ntah dimana, tapi lumayan. Gunung Fuji tetap berdiri tegak, anggun, dan pasti dingin kayaknya. Ada salju abadi di sana. pasti menyenangkan bermain-main di salju. Main lempar-lemparan salju, atau membuat boneka salju. I wish i could there. Harapan. Kita harus memiliki harapan yang harus terus hidup agar hidup kita terus menyala. Jangan sampai pernah padam akan harapan-harapan dan impian. Teruslah bermimpi. Mumpung bermimpi masih gratis.
foto mount Fuji, taken from NYC, Tokyo, Japan

See also how clean Tokyo is
And also this ya:


So, let's make our city cleaner...! Also the pedestrian ya, jadi jangan motor naik ke trotoar, capek kan?
Read more ...

Ayo Bersama-sama Membantu menyelamatkan dunia

Perubahan di dunia bergerak begitu cepat. Gedung-gedung tinggi tumbuh dimana-mana. Penggunaan bahan bakar fosil juga menigkat pesat. Illegal logging juga terjadi dimana-mana, di Indonesia maksudnya. Ada nggak ya kira-kira yang masih peduli?
Pertanyaan bodoh. Tentu masih banyak yang tetap peduli. Hanya semuanya tetap terjadi. Hutan tetap digunduli. Polusi tetap disebarkan. Sampah tetap berserakan dimana-mana. Kemudian musibah pun datang menyapa. Badai, banjir, tanah longsor, dll musibah akibat ketidakseimbangan di alam. Capek deh...! Sedikit-sedikit lah kita bantu, mulai dengan tiga M (alah...!), Mulai dari yang kecil, Mulai dari diri sendiri, dan mulai dari sekarang. Juga dengan 3 R, Reuse, Reduce, dan Recycling. Pakai ulang - Kurangi - dan Daur ulang. Kalo gak sayang orang lain, minimal sayangi diri sendiri ya.

Foto diambil dari kompas.com
Read more ...

The Sun on the pole

At the North Pole, the Sun is low in the sky as the Fall Equinox approaches. August 30, 2002 (North Pole webcam image courtesy NOAA)

Previous International Polar Years of 1882-83, 1932-33, and 1957-58, which was also known as the International Geophysical Year, each produced major increases in human understanding of the Earth system.

IPY 2007-2008 will initiate a new era in polar science with a stronger emphasis on interdisciplinary research including physical, ecological and social sciences, and strong partnerships with indigenous communities and educators.

The IPY leaders aim to educate and involve the public while helping to train the next generation of engineers, scientists and leaders.

Professor Thomas Rosswall, executive director of the International Council for Science, explains, "In comparison with previous Polar Years, we have planned a broader program involving all the relevant disciplines from both natural and social sciences. The IPY is an excellent example of strengthening international science for the benefit of society – the mission of ICSU."

U.S. agencies engaged in IPY scientific research and outreach include the National Science Foundation, the U.S. Geological Survey, the National Oceanic and Atmospheric Administration, NOAA, the National Aeronautics and Space Administration, the Department of Energy, the U.S. Fish and Wildlife Service, and the National Institutes of Health, NIH.

Read more ...

Cerita Tentang Kutub Utara


deKutubUtara -
Keren ya kayaknya kalo disana. Mungkin damai. Mungkin sepi. Tapi kayaknya keren aja. Terinspirasi untuk sebuah kesunyian yang damai, akhirnya lahirlah blog ini. Catatan perjalanan menuju kedamaian, yang semoga abadi. Damai dan tenang. Dingin. I believe someday I will be there. Being real to the north pole. Someday.
It's the pict of the moon and the sunset. They are so pretty. Do you like it?
Read more ...